Friday, October 16, 2020

Pengolahan Koleksi Dwibahasa / Bilingual di Perpustakaan

Buku dengan dua bahasa atau bilingual merupakan salah satu koleksi yang umum ditemukan di perpustakaan. Pada sebagian buku anak-anak misalnya, gambar di setiap halaman biasa disertai dengan cerita yang dituliskan dalam bahasa Indonesia dan bahasa asing. Hal tersebut juga banyak ditemukan pada buku-buku pembelajaran bahasa asing maupun kamus bahasa. Sebagian buku bahkan memuat lebih dari dua bahasa. Walaupun sudah umum ditangani, koleksi seperti ini masih sering membuat pustakawan ragu.

Dalam pelaksanaannya pustakawan perlu memiliki Pedoman RDA dan IndoMARC yang diterbitkan oleh Perpustakaan Nasional RI dan berkas digitalnya dapat diunduh pada pranala bit.ly/pedomanpengolahan. Pengolahan koleksi dwibahasa secara umum sama dengan koleksi berbahasa Indonesia. Namun ada yang perlu ditekankan untuk beberapa tag, terutama yang terkait dengan bahasa yaitu 008, 041, dan 546. Pada tag 008 bagian bahasa, perlu diisi kode MARC dari bahasa utama. Walaupun dwibahasa, koleksi tetap memiliki bahasa utama yang dapat diketahui pada bagian halaman judul dan balik judul serta sampul buku. Jika bahasa utama menggunakan bahasa Indonesia ditulis dengan ind, begitu juga jika menggunakan bahasa utama Inggris, Prancis, China, dan lainnya ditulis dengan kode MARC untuk bahasanya masing-masing.

Tag selanjutnya ialah 041 yang diisi dengan kode MARC kedua bahasa dengan cara digabung. Misalnya pada koleksi berbahasa Indonesia-Inggris, maka ditulis dengan $a indeng atau Inggris-Perancis yang ditulis dengan $a engfre. Isi pada tag 041 selanjutnya akan disesuaikan untuk diisi pada tag 546. Jika tag 041 diisi dengan $a indeng maka tag 546 diisi dengan $a Teks dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Hal ini dapat diberlakukan juga untuk buku dengan dwibahasa lain. Sementara pada kasus seperti Kamus Tiga Bahasa: Indonesia-Inggris-Arab maka tag 041 diisi dengan $a indengara dan tag 546 diisi dengan $a Teks dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab.

Penerapan tersebut berbeda dengan koleksi terjemahan yang menggunakan $a dan $h pada tag 041. Misalnya pada novel Harry Potter yang diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia maka tag 041 diisi dengan $a ind $h eng. Isi $a merupakan kode MARC untuk bahasa yang digunakan dalam koleksi yang diolah, sementara $h merupakan kode MARC dari bahasa asli novel tersebut. Sementara tag 546 diisi dengan $a Teks dalam bahasa Indonesia diterjemahkan dari bahasa Inggris

No comments:

Post a Comment